Penyakit Bawaan Makanan atau biasa disebut food borne disease adalah kelompok penting dari infeksi dan intoksikasi yang dapat menggambarkan bentuk nyaman atau kondisi serius yang seringkali berakhir dengan kematian.
Penyakit ini
sangatlah umum disebabkan karena pekerjaan, karena cuaca yang panas, yang
karenanya menjadi masalah penting dalam perekonomian dan menarik tidak hanya
untuk masayarakat umum (konsumen), tetapi juga untuk instansi kesehatan
masyarakat dan instansi pertanian (pemerintah), tapi juga siapapun mereka yang
berkepentingan dengan produksi, pengolahan, penyimpanan, pemasaran dan
penyajian makanan (industry). Sayangnya, tingginya penderita penyakit bawaan
makanan telah diketahui di seluruh dunia dalam tahun terakhir ini.
Walaupun
laporan dari sejumlah penderita telah dapat ditanggulangi secara fakto
penderita masih terus meningkat. Food
Borne Disease dapat disebabkan akibat bahan beracun (logam berat, bahan
kimia, tumbuhan, hewan seperti ikan beracun), oleh toksin yang dihasilkan
mikroba yang terjadi sebelum makanan dimakan (Staphylococcus, Btulinum, Myctxin
dll), oleh infeksi bakteri yang memproduksi toksin selama mereka tumbuh dalam
saluran pencernaan (Clostridium perfringen, Bacillus cereus), dengan cara
infeksi mikroorganisme atau parasit dan tumbuh dalam saluran pencernaan atau
organ tubuh lain (Brucella, Coxiella, Trichihella dll).

Tidak ada komentar:
Posting Komentar